| Kecelakaan Kapal - 2009-03-05 18:02:01 | ||
| Tim SAR Temukan Sekoci | ||
|
baca selengkapnya di liputan6
Thursday 5 March 2009
Tim SAR Temukan Sekoci [liputan6]
Unggas Banyuwangi Kembali Terserang Flu Burung [tempointeraktif]
Belum ada petugas pemantau Flu burung yang turun ke lokasi.
baca selengkapnya di tempointeraktif
JAWA : Stok dan Distribusi BBM Aman [kompas]
Pertamina Region V menjamin stok dan distribusi BBM ke sejumlah wilayah yang dilanda banjir tetap aman. Pertamina bahkan membangun Posko peduli.
baca selengkapnya di kompas
NEWS : Satu Penumpang KM Rimba Tiga Ditemukan Tewas [kompas]
Sesosok mayat anak laki-laki berusia 3 tahun ditemukan tewas oleh Tim SAR dari tabrakan KM Rimba Tiga dengan tongkang WHS 1801 di Kep Seribu.
baca selengkapnya di kompas
Diguyur Hujan, Puluhan Rumah di Cipadu Terendam [liputan6]
| Banjir - 2009-03-05 18:22:58 | ||
| Diguyur Hujan, Puluhan Rumah di Cipadu Terendam | ||
|
baca selengkapnya di liputan6
NASIONAL : DPU Anggarkan Rp 1,25 Triliun untuk Bengawan Solo [nasional]
Departemen Pekerjaan Umum telah menganggarkan dana sebesar Rp 1,25 triliun untuk penanganan banjir di daerah aliran sungai (DAS) Bengawan Solo.
baca selengkapnya di nasional
JAWA : Banjir, PLN Amankan Masyarakat dan Aset [kompas]
PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur mengamankan masyarakat dan aset terkait bencana banjir yang melanda beberapa kota/kabupaten di Jatim.
baca selengkapnya di kompas
Lima Rumah Ambruk, Tertimpa Longsoran Tanah [indosiar]
Hujan deras mengakibatkan longsor. Di Brebes, Jawa Tengah, belasan kepala keluarga harus mengungsi karena rumah mereka rusak tertimpa longsoran.
baca selengkapnya di indosiar
Air Surut, Warga Dilanda Krisis Pangan [indosiar]
Kendati banjir telah surut di wilayah Tuban, penderitaan sebagian penduduk belum usai. Warga di sejumlah desa di wilayah ini, masih harus menghadapi krisis pangan dan air bersih.
baca selengkapnya di indosiar
Tebing Bengawan Longsor, Lima Rumah Ambruk [mediacenter]
[ Kamis, 05 Maret 2009 ] BLORA - Bengawan Solo terus menebar ancaman bahaya bagi warga di sekitarnya. Setelah luapan air sungai terpanjang di Pulau Jawa itu surut, giliran tebingnya di RT 3/RW 2, Kampung Semangat, Kelurahan/Kecamatan Cepu, merobohkan lima rumah warga. Kelima rumah itu masing-masing milik Sakirun, 40; Sugiyo, 40; Purnomo, ...
baca selengkapnya di mediacenter
Ratusan Rumah di Pasuruan Terendam [mediacenter]
04/03/2009 23:38 - Banjir Liputan6.com, Pasuruan: Tiga desa di Kabupaten Pasuruan dan Trenggalek, Jawa Timur terendam banjir setelagh diguyur hujan cukup lama. Ketinggian air mencapai 50 sentimeter hingga satu meter. Tiga desa yang terendam Kedung Boto, Kalianyar, dan Kalirejo berada di sekitar Sungai Weranti. Selain rumah, banjir memutuskan akses jalan antarkecamatan. Beberapa ...
baca selengkapnya di mediacenter
Banjir di Kabupaten Demak [bnpb]
Pada hari Selasa, 3 Maret 2009, telah terjadi bencana banjir di Desa Ploso, Kec. Karang Tengah, Kab. Demak Prov. Jawa...
baca selengkapnya di bnpb
Ribuan Rumah di Mojokerto Terendam Air [mediacenter]
Headline News / Nusantara / Kamis, 05 Maret 2009 8:10 WIB Metrotvnews.com, Mojokerto: Lebih dari seribu rumah di lima desa di Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, terendam banjir. Ketinggian air antara 50 centimeter hingga satu meter. Banjir terjadi setelah wilayah ini diguyur hujan sejak Rabu sore. Kini air bahkan sudah ...
baca selengkapnya di mediacenter
Jalan Banjir, Siswa ke Sekolah Naik Perahu [metrotvnews]
Lamongan: Puluhan siswa Madrasah Ibtidaiyah Thoriqul Hidayah di Desa Centini, Kecamatan Laren, Lamongan, Jawa Timur, terpaksa bersekolah dengan naik perahu. Sudah empat hari sekolah ini terendam air.
baca selengkapnya di metrotvnews
Dua Kapal Tabrakan, 13 Orang Hilang [metro.vivanews]
Tim SAR dari Polair Polda Metro Jaya masih mencari korban hilang.
baca selengkapnya di metro.vivanews
Catatan bagi Manusia Papua: Bumi Cenderawasih Bukan Hanya Milikmu! [feedproxy]
"Catatan bagi Manusia Papua: Bumi Cenderawasih Bukan Hanya Milikmu!", demikian sambutan atau peringatan pendek yang disampaikan belum lama ini dari Alam dan Adat Papua Artinya Bumi Cenderawasih dihuni bukan hanya oleh Manusia Papua yang menyebut dirinya bangsa Papua tetapi ada makhluk dan penghuni lain di Bumi itu. Artinya mereka semua sama-sama berhak untuk mendiami tanah itu. [...]
Related posts:
- Alam & Adat Papua Berkata: Dalam Hitungan Hari dari Sekarang, Di Barat dan di Wamena akan Terjadi Gempa Bumi Alam & Adat Papua Berkata: Dalam Hitungan Hari dari Sekarang,...
- Sekali Lagi: Makhluk Selain Manusia Memerintahkan Orang Papua di Indonesia Sekali Lagi Makhluk Selain Manusia di Papua Barat memerintahkan Orang...
- Catatan Markas Pusat TRPB tentang Pernyataan NKRI: IPGWP di London ...
baca selengkapnya di feedproxy
Sekolah Tahan Gempa Untuk Anak Korban Tsunami [nasional.vivanews]
Belajar dari tragedi gempa dan tsunami, konstruksi gedung didesain tahan gempa.
baca selengkapnya di nasional.vivanews
Dephut Alihkan Delapan Kawasan Konservasi ke DKP [beritasore]
JAKARTA (Berita) : Departemen Kehutanan (Dephut), mengalihkan delapan (8) lokasi kawasan koservasi perairan ke Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP).
Pengalihan itu merupakan tindaklanjut dari UU Nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan, dan UU Nomor 27 tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, serta Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya Ikan, kewenangan pengelolaan Kawasan Suaka Alam (KSA) dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA).
"Pengalihan ini merupakan komitmen pemerintah untuk lebih menjamin kelestarian hutan, sekaligis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia," kata Menhut MS Kaban, saat pada acara serah terima kawasan koservasi perairan dengan Menteri Kelautan dan Perikanan di Jakarta, Rabu [04/03].
Lebih jauh Ms Kaban menjelaskan, pengalihan kawasan tersebut juga ditempuh guna tetap menjaga dan melindungi kelestarian sumberdaya alam hayati beserta ekosistemnya sehingga dapat mendukung upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mutu kehidupan manusia.
Sementara itu, Freddy Numberi mengatakan, kedelapan kawasan ini memang sudah seharusnya menjadi kewenangan DKP yakni sebagai departemen teknis untuk melakukan pengelolaannya. "Visi dan misi serta kewenangan di bidang kelautan dan perikanan, termasuk didalamnya pengelolaan konservasi sumberdaya ikan dan lingkungannya sehingga pengelolaan kawasan konservasi perairan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pengelolaan perikanan berkelanjutan," kata Freddy.
Dijelaskan Freddy, delapan lokasi tersebut terdapat di wilayah kawasan Perairan Laut Banda seluas 2.500 hektare, sebagian Kepulauan Aru Bagian Tenggara dan Laut di sekitarnya seluas 114.000 hektare Maluku, kawasan Perairan Kepulauan Raja Ampat di Papua dan laut sekitarnya seluas 60.000 hektare, dan Pulau Gili Ayer, Gili Meno, dan Gili Trawangan di NTB seluas 2.954 hektare.
"Kepulauan Kapoposan dan laut sekitarnya seluas 50.000 hektare, Kepulauan Padaido beserta perairan sekitarnya seluas 183.000 hektare, Kepulauan Panjang di Irian Jaya seluas 271.630 hektare, dan Pulau Pieh di Sumatera Barat dan perairan sekitarnya seluas 39.900 hektare yang juga termasuk yang diserahkan Dephut kepada DKP," ujarnya.
Kerjasama DKP dan Dephut di bidang konservasi ini menurt Freddy sudah diinisiasi sejak tahun 2003, melalui kesepakatan bersama antara Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam, Dephut dengan Dirjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, DKP tentang pelaksanaan kegiatan enam taman nasional, yang meliputi kegiatan penguatan zonasi taman nasional, penguatan pengembangan dan penelitian, sumberdaya alam hayati, penguatan sosial ekonomi masyarakat di sekitar taman nasional, pengembangan wisata alam bahari dan pengembangan sumberdaya manusia.
"UU Nomor 31 Tahun 2004, salah satunya diatur mengenai konservasi sumberdaya ikan dan lingkungannya yang dilakukan melalui konservasi ekosistem dan konservasi genetik ikan," ujarnya. ( Ols )
baca selengkapnya di beritasore
Hujan Deras, Ratusan Rumah Terendam [indosiar]
Hujan deras yang menguyur wilayah Sragen, Jawa Tengah Rabu (04/03/09) kemarin, mengakibatkan sungai Bengawan Solo kembali meluap. Ratusan rumah tergenang hingga setinggi satu meter, khawatir genangan semakin tinggi warga memilih mengungsi.
baca selengkapnya di indosiar
Bengawan Solo Kembali Meluap, Bojonegoro Siaga I [surabaya.detik]
Setelah sempat surut, Sungai Bengawan Solo, kembali meluap pukul 10:30 WIB hari ini. Alat ukur ketinggian air di Pasar Kota Bojonegoro menunjukkan di titik 13.80 peilschall atau siaga I.
baca selengkapnya di surabaya.detik
PAN Minta Maaf Kepada Rakyat RI [hariansib]
Jakarta (SIB) Anggota FPAN Abdul Hadi Djamal tertangkap tangan oleh KPK terkait kasus suap perluasan pelabuhan dan bandara di wilayah Indonesia Timur. Atas kasus ini, PAN secara terbuka meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia. "PAN meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas peristiwa ini. Ini bukan hanya musibah, tetapi tsunami yang menimpa PAN yang dikenal sebagai partai [...]
baca selengkapnya di hariansib
Manyar Tirtoyoso [surabaya.detik]
PROPERTI: MANYAR TIRTOYOSO Selatan V/8 Strategis Bebas Banjir Hub:0315342776/72643666
baca selengkapnya di surabaya.detik
Dana Bansos Kaltim Capai Rp 28 Miliar [nasional.vivanews]
Dana ini digunakan untuk membantu yayasan atau organisasi sosial di masyarakat.
baca selengkapnya di nasional.vivanews
Kampanye Perubahan Iklim dengan Mematikan Lampu [republika]
JAKARTA – The World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia mengampanyekan Earth Hour yang merupakan kampanye perubahan iklim global. WWF meminta kepada individu, pelaku bisnis, pemerintah dari
baca selengkapnya di republika
NEWS : Pasar Burung di Jalan Barito Bakal Digusur [kompas]
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan merelokasi pasar burung di Jalan Barito, Jakarta Selatan, ke Cibubur, Jakarta Timur. Relokasi itu terkait dengan pencegahan penyebaran virus flu burung.
baca selengkapnya di kompas
Ribuan Rumah di Mojokerto Terendam Air [metrotvnews]
Mojokerto: Lebih dari seribu rumah di lima desa di Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, terendam banjir. Ketinggian air antara 50 centimeter hingga satu meter.
baca selengkapnya di metrotvnews
Diduga Kena Flu Burung, 650 Itik Mati Mendadak [okezone]
Ratusan itik milik warga Desa Wanasari, Brebes, Jawa Tengah, mati mendadak. Kematian ratusan itik itu diduga akibat terjangkit virus flu burung. Kondisi ini membuat warga sekitar khawatir tertular.
baca selengkapnya di okezone
SUMATERA : Pemkab Turunkan TRC [kompas]
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Bengkulu, menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) penanggulangan flu burung untuk meneliti kematian puluhan ekor ayam di Kabupaten Bengkulu Tengah.
baca selengkapnya di kompas
Bulan Dana PMI Rp10,9 Miliar [poskota]
Bulan Dana PMI Rp10,9 Miliar Rabu 4 Maret 2009, Jam: 20:11:00 JAKARTA (Pos Kota) - Selama empat bulan, bulan dana 2008 PMI DKI Jakarta mengumpulkan Rp10,9 miliar, meningkat hingga 18,75 persen dari tahun sebelumnya. Ini terungkap pada penutupan bulan dana PMI di Balaikota, Rabu (4/3) siang.
baca selengkapnya di poskota
KONSERVASI : Perubahan Iklim dan Lingkungan Pengaruhi Migrasi [kompas]
Perubahan iklim dan lingkungan di Indonesia berpotensi menganggu proses migrasi burung.
baca selengkapnya di kompas
MA Tolak Kasasi Lili Hambali [tempointeraktif]
Mahkamah Agung menolak upaya kasasi yang diajukan Lily Hambali Hasan, eks Bupati Purwakarta, Jawa Barat dalam kasus korupsi dana bantuan bencana alam dan Islamic Center sebesar Rp.3,75 miliar.
baca selengkapnya di tempointeraktif
Longsor di Larangan, 9 Rumah Rusak [metrotvnews]
Brebes: Longsor di bantaran Sungai Rambutan di Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes merusak sembilan rumah warga. Takut longsor susulan, warga mengungsi ke tempat aman.
baca selengkapnya di metrotvnews
Pesanggrahan Paling Rawan Flu Burung [detiknews]
Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, divonis sebagai wilayah yang paling rawan terhadap flu burung. Dari 11 kasus flu burung sejak 2005 hingga 2009, 5 diantaranya terjadi di Pesanggarahan.
baca selengkapnya di detiknews
Ratusan Rumah di Pasuruan Terendam [liputan6]
| Banjir - 2009-03-04 23:38:56 | ||
| Ratusan Rumah di Pasuruan Terendam | ||
|
baca selengkapnya di liputan6
Subscribe to:
Posts (Atom)