INDOALERT!

::agregat berita bencana dan kedaruratan::

INDONESIAGA!, daily updated Indonesia alert map
PETUNJUK PENGGUNAAN PETA: klik mouse kiri dua kali untuk zoom-in, klik mouse kanan dua kali untuk zoom-out. Klik marker pada peta dan klik tanda plus (+) untuk melihat deskripsi. Click-and-drag untuk menggeser peta atau gunakan tool navigasi di pojok kiri atas.

Monday 26 January 2009

Riau Harapkan Bantuan Pemerintah Atasi Kebakaran Hutan [beritasore]

Pekanbaru ( Berita ) : Pemerintah Provinsi Riau mengharapkan bantuan dari pemerintah pusat untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang kian memprihatinkan di wilayah itu.

"Kami mengharapkan bantuan dari pemerintah pusat," kata Wakil Gubernur Riau sekaligus Ketua Pusat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Pusdalkarhutla) Provinsi Riau, Raja Mambang Mit, di Pekanbaru, Senin [26/01].

Ia menjelaskan, saat ini kebakaran hutan dan lahan tengah melanda sejumlah wilayah di Provinsi Riau, diantaranya Kabupaten Bengkalis, Kota Dumai, Kabupaten Pelelawan dan Kabupaten Indragiri Hilir.

Kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap itu sulit dipadamkan karena mayoritas terjadi di lahan gambut dengan lokasi medan yang sulit. "Karena itu, tim pemadam kebakaran hutan dan lahan kesulitan memadamkan api yang terus meluas karena terbatasnya peralatan," katanya.

Berkaitan itu, Pemprov Riau berharap pemerintah pusat melalui Dephut dapat memberikan bantuan untuk mengatasi kebakaran itu, yakni helikopter khusus yang bisa digunakan untuk memadamkan api.

"Dengan adanya helikopter khusus maka pemadaman dapat dilakukan dengan menjatuhkan racun api atau bom air dari udara, khususnya di lokasi medan yang sulit," katanya.

Selain helikopter khusus, Pemprov Riau juga berharap adanya bantuan alat pemadaman lain karena jumlah yang dimiliki oleh tim pemadam lokal pada saat ini sangat terbatas.

Menurut Mambang, perihal permohonan bantuan itu telah disampaikan ke pemerintah pusat melalui Departemen Kehutanan, namun hingga saat ini belum ada realisasinya.

Padahal, Pemprov Riau berharap permohonan itu segera direspon oleh pemerintah pusat mengingat kasus kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau makin memprihatinkan.

"Kabut asap yang terjadi akibat sisa-sisa kebakaran hutan dan lahan itu dapat mengganggu provinsi lain ataupun negara tetangga apabila tertiup angin," katanya. ( ant )

indoalert_iconbaca selengkapnya di beritasore

Blog Archive